News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Capres

Tanggapi Wacana KIB Usung Ganjar dan Ridwan Kamil, PPP: Keduanya Hebat, tapi Kami Tak Buru-buru

Penulis: Reza Deni
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Laporan Reporter Tribunnews.com,  Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PPP menangapi soal pernyataan Ketua DPP PAN Bima Arya yang menyebut Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil atau RK pantas bersanding sebagai Capres dan Cawapres.

Menurut Ketua DPP PPP Achmad Baidowi memang keduanya itu merupakan tokoh hebat.

"Beliau tokoh yang hebat, gubernur yang sukses mewakili dua populasi yang besar wilayah Jawa Tengah, dan Jawa barat. Prestasinya juga bagus," kata Awiek, sapaan karibnya, kepada wartawan, Senin (31/10/2022).

Namun, PPP dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yang beranggotakan PPP, Golkar, dan PAN, belum menentukan sikap sampai saat ini.

"Tapi sekali lagi soal pencalonan presiden dan wakil presiden, KIB belum memutuskan, termasuk PPP, karena ada mekanisme formal. Masa pencalonan lama, jadi kita tak terlalu terburu-buru," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PAN Bima Arya mengatakan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tengah mempertimbangkan dengan serius untuk mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Pilpres 2024.

Bima menyebut beberapa Dewan Pengurus Wilayah (DPW) dari partainya, yakni PAN dan PPP, bahkan sudah menyebut secara resmi nama Ganjar sebagai bacapres. KIB terdiri dari PAN, PPP, dan Golkar.

"KIB saya kira menimbang dengan sangat serius sosok Mas Ganjar. Beberapa DPW dari PAN dan PPP sudah menyebut nama Ganjar secara resmi," kata Bima di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (29/10/2022).

Baca juga: Petinggi PAN Usul Duet Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil di Pilpres 2024, Ini Respon PDIP

Bima menyebut harapan para kader di bawah itu mengacu juga pada saran Presiden Joko Widodo yang disampaikan dalam acara ulang tahun Golkar beberapa waktu lalu.

Kala itu, Jokowi berpesan agar KIB tak lama-lama memilih bacapres.

"Saya kira betul kata Pak Jokowi, akhir tahun ini sudah jauh lebih mengerucut," ujarnya.

Meski demikian, Bima menyebut diskusi terkait bacapres masih dinamis, dan terbuka akan segala kemungkinan. Masalahnya, Ganjar juga mengaku belum siap.

"Mas Ganjar masih kader PDIP, tentu menunggu keputusan dari internal. Kang Emil juga berkomunikasi dengan semua, tapi saya melihat sekarang ini ke depan kebutuhan kita adalah mempersatukan semua, jadi kita butuh presiden dan wapres yang mempersatukan," katanya.

Bima sebelumnya sudah bertanya kepada Ganjar tentang kesiapannya jika dipasangkan dengan Ridwan Kamil di Pilpres 2024.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini