TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno, dikabarkan akan pindah atau hengkang ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Kabar ini disampaikan oleh Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Sufmi Dasco Ahmad mengaku mendengar kabar hengkangnya Sandiaga Uno ke PPP tersebut dari Fraksi PPP DPR.
"Jadi saya pikir pernyataan Pak Sandi yang mau kemudian mencapreskan dan Pak Prabowo tidak masalah."
"Saya pikir itu tidak perlu dijadikan polemik, karena saya sudah mendengar kabar dari teman-teman Fraksi PPP bahwa Pak Sandi itu sebentar lagi sudah resmi menjadi anggota PPP," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/12/2022).
Namun, menurut Sufmi Dasco Ahmad, Sandiaga Uno belum menyatakan mengundurkan diri dari Partai Gerindra.
"Saya denger kabar terakhir dari teman-teman fraksi PPP mungkin bisa ditanyakan bahwa sebentar lagi sudah menjadi anggota PPP," jelas Dasco.
Respons Prabowo Subianto
Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan respons Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, terkait kabar Sandiaga Uno akan pindah ke PPP.
Prabowo Subianto disebut hanya tersenyum saat mendengar kabar tersebut.
Menurut Dasco, Prabowo Subianto tak berkomentar apa-apa.
"Kemarin saya ketemu Pak Prabowo."
"Pak Prabowo kebetulan diceritakan soal berita ini."
"Tidak ada komentar apa-apa saja, kecuali senyum-senyum saja Pak Prabowo," ungkapnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (29/12/2022).
Baca juga: Isu Sandiaga Uno Pindah Partai, Dasco Pastikan Hubungan Gerindra dan PPP Baik-baik Saja
Namun, Dasco mengaku tak mengetahui maksud dari senyum Prabowo Subianto tersebut.
"Saya enggak tahu arti senyum-senyumnya apa, saya kan enggak tanya," imbuh dia.
PPP akan Menyambut Baik
Sementara itu, Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi, mengaku menyambut baik kabar kepindahan Sandiaga Uno ke partainya.
"Kita menyambut baik, tapi sampai saat ini dalam struktur kepengurusan tidak ada nama Pak Sandiaga Uno, karena PPP menghormati fatsun politik yang ada," ujarnya, Kamis, seperti diberitakan Kompas.tv.
Achmad Baidowi pun menunggu pernyataan resmi dari Sandiaga Uno ihwal niatnya pindah ke PPP.
"Kalau informasi itu benar, Alhamdulillah."
"Tapi kan itu informasi dari Pak Dasco, bukan Pak Sandi."
"Yang jelas hubungan Pak Sandiaga dengan PPP baik-baik saja," terangnya.
Baca juga: Pengamat Nilai Pernyataan Dasco Mengusir Secara Halus Sandiaga Uno dari Gerindra
Diketahui, Sandiaga Uno memang beberapa kali menyatakan siap maju menjadi calon presiden (Capres).
Pada Minggu (18/12/2022), Sandiaga Uno menghadiri acara Kongkow Kebangsaan dan Silaturahmi Madura Raya bertajuk PPP Membangun Jiwa Enterpreneurship Kader Masa Depan di Front One Hotel Pamekasan, Madura.
Dalam kesempatan itu, Kepala Desa Waru Barat, Abdus Salam Ramli, meminta Sandiaga Uno untuk maju sebagai Capres 2024 mendatang.
Namun, Sandiaga Uno menegaskan, kewenangan keputusan penetapan capres dan cawapres berada di tangan partai politik.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu pun mengaku siap apabila sudah menjadi keputusan partai.
"Apapun keputusannya kita harus siap," ucapnya.
Baca juga: PPP Pastikan Nama Sandiaga Uno Belum Masuk Struktur Kepengurusan Partai
Di sisi lain, Sandiaga Uno sering dianggap sebagai salah satu bakal Cawapres di Pilpres 2024.
Hasil Survei Charta Politika menunjukkan, Sandiaga Uno berada di urutan dua cawapres dengan elektabilitas tertinggi setelah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Responden menjagokan Ridwan Kamil dengan dukungan 21,4 persen.
Posisi kedua yakni Sandiaga Uno meraih 17,6 persen.
Disusul Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan 10,3 persen; Menteri BUMN, Erick Thohir dengan 8,4 persen; dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dengan 6,1 persen.
Sementara, 13 nama lainnya hanya mengumpulkan di bawah 5 persen.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Chaerul Umam/Fersianus Waku) (Kompas.tv/Fadel Prayoga)