TRIBUNNEWS.COM - Bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan tiba di tanah air pada Rabu (12/7/2023) dini hari.
Anies Baswedan kembali setelah menjalankan ibadah haji di tanah suci.
Kepulangan Anies Baswedan disambut Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan relawan pendukung yang telah menantikan mantan Gubernur DKI Jakarta itu di Bandara Soekarno-Hatta.
Saat di bandara, Anies terlihat mengenakan pakaian koko berwarna biru dan peci hitam.
AHY bersama Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya dan Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Partai Nasdem, Herzaky Mahendra Putra, memberikan sambutan.
Ketika bertemu, Anies dan AHY langsung berpelukan.
Baca juga: Usai Ibadah Haji, Anies Baswedan Peluk AHY Saat Tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Relawan Cium Tangan
Bersamaan dengan itu, sejumlah relawan dan petugas keamanan terlihat berbaris untuk menyambut kedatangan Anies.
Momen kepulangan tersebut juga diunggah Anies di Instagram Story miliknya.
Pengumuman Bakal Calon Wakil Presiden
Diketahui, pengumuman siapa bakal cawapres yang akan mendampingi Anies Baswedan, dilakukan setelah Anies kembali ke tanah air.
Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS, Aboe Bakar Alhabsyi.
"Ah sebentar lagi, pulang Anies kita rapikan," kata Aboe di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Sabtu (1/7/2023).
Aboe meminta semua pihak menunggu Anies pulang dari Ibadah Haji di Mekkah.
"Nanti kita tunggu pada tanggal datangnya (Anies) ya. Tanggal datangnya, begitu kita atur waktunya lebih kurang plus minus kita umumkan," ujarnya.
Dia menuturkan cawapres Anies sudah berada di kantong bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) itu.
"Nanti diumumkan pada waktunya. Sudah ada di kantong," ungkap Aboe.
Baca juga: Survei LSI: Anies Baswedan Lebih Mujur Jika Berpasangan Khofifah Dibanding AHY atau Yenny Wahid
Diumumkan Anies
Sementara itu, Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, mengatakan pengumuman bakal cawapres dari Koalisi Perubahan akan diumumkan langsung oleh Anies Baswedan.
Menurut Herzaky, Anies mengetahui waktu terbaik untuk mengumumkan pendampingnya.
"Mas Anies tahu waktu yang terbaik itu kapan kalau ingin menang. Nama sudah ada, tinggal pilih waktu terbaik untuk mengumumkan," kata Herzaky dalam keterangan yang diterima, Senin (3/7/2023).
Menurutnya, Partai Demokrat sudah memberikan masukan soal bakal Cawapres kepada Anies Baswedan.
Sehingga saat ini pihaknnya hanya menunggu keputusan Anies Baswedan.
"Masukan sudah kami berikan. Selanjutnya tergantung kepada Bacapres. Kita tunggu keputusan beliau," katanya.
Herzaki pun menegaskan tidak ada desakan yang diberikan pihaknya kepada Anies Baswedan untuk memilih sosok tertentu.
"Jadi, tidak benar itu ada desak-mendesak, atau tekan-menekan. Mohon kerjasamanya untuk tidak melebih-lebihkan, apalagi menggoreng-goreng," ucapnya.
Diketahui, sejumlah nama mencuat untuk menjadi kandidat cawapres Anies.
Mulai dari AHY, Khofifah Indar Parawansa, hingga Yenny Wahid.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto, Igman Ibrahim, Adi Suhendi, Fersianus Waku)