Puan Maharani menilai pertemuan Jokowi dan Surya Paloh itu sah-sah saja dilakukan.
Menurutnya, politik mengharuskan semua tokoh bertemu dan berbicara satu sama lain.
"Juga, untuk supaya tidak ada salah paham. Jadi, lebih baik kita bicara, kalau memang bisa dibicarakan," jelas Puan.
Demokrat Hormati Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi
Partai Demokrat menghormati soal pertemuan Surya Paloh dan Jokowi.
Seperti PDIP, Demokrat juga menilai pertemuan tersebut sah dilakukan.
"NasDem saat ini masih masuk dalam koalisi pemerintah itu juga ada komunikasi dengan pimpinan partai koalisi, sah-sah saja," ujar Deputi Bappilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, Rabu (19/5/2023).
Kamhar lalu berharap Jokowi bisa memaklumi posisi NasDem yang saat ini bersama dengan Demokrat dan PKS di Koalisi Perubahan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres.
Baca juga: Di Tengah Isu Surya Paloh-Jokowi Renggang: Bahas Cawapres Anies, Singgung Kedekatan Personal
Kemudian, soal pertemuan tersebut yang dilakukan setelah reshuffle Menkominfo, Kamhar mengatakan itu ranahnya Presiden Jokowi.
"Kita percayakan sepenuhnya pak presiden memilih orang-orang terbaik beliau untuk membantu sisa jabatan beliau di kabinet," lanjut dia.
PKS Puji Jawaban Surya Paloh
Sementara itu, PKS menilai jawaban Surya Paloh saat ditanya Jokowi soal bakal cawapres pendamping Anies Baswedan itu sudah benar.
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, mengatakan jawaban Surya Paloh tersebut berdasarkan piagam kerja sama partai politik di Koalisi Perubahan.
"Ya memang di piagam kerja sama ya, bukan haknya Pak Surya Paloh menyebutkan. Itu haknya Mas Anies," jelasnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.