News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Tepis Kubu Tommy, Imam Fauzan Tegaskan GPK Solid Dukung Ganjar Pranowo Capres 2024

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Gerakan Pemuda Kabah (GPK) Imam Fauzan bersama Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) Imam Fauzan menegaskan pihaknya solid mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang diusung Partai Persatuan Pembangungan (PPP) bersama PDI Perjuangan (PDIP).

Hal itu disampaikan menanggapi pernyataan kubu Tommy Adrian Firman yang mengklaim sebagai Ketua Umum GPK.

"Nama saudara Tommy tidak ada dalam SK Kepengurusan PP GPK. Ini adalah dukungan secara pribadi Tommy kepada salah satu calon presiden, bukan dukungan secara kelembagaan GPK," kata Fauzan kepada wartawan, Senin (14/8/2023).

Fauzan mengatakan GPK sebagai Banom tunduk dan taat atas keputusan DPP PPP yakni mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

Dalam 5 bulan terakhir ini, kata Fauzan, GPK di seluruh provinsi telah bergerak hingga desa-desa mengampanyekan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

Dia yakin kehadiran pengurus GPK akan ikut berkontribusi terhadap pemenangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Baca juga: PPP Bicara Potensi Sandiaga Uno Jadi Cawapres Ganjar Pranowo: Bila Diterima Alhamdulillah

"PP GPK yang memilika legalitas SK Kemenkumham dan diakui oleh partai, mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres sesuai keputusan Rapimnas PPP di Jogja," ucap Fauzan.

Fauzan mengingatkan kepada berbagai pihak untuk tidak percaya terhadap klaim Tommy Adrian Firman.

Apalagi jika menyatakan dukungan untuk salah satu calon presiden.

Baca juga: PPP Tegaskan Tetap Bersama PDIP dan Terus Dorong Sandiaga Uno Dampingi Ganjar Pranowo 

"Mereka itu baru muncul ketika mau pemilihan presiden, setelah itu mereka purapura hilang. Karena kepentingan pilpres mereka mengaku sebagai kader GPK. Padahal tommy sendiri adalah kader PAN sejak 2019, sedangkan GPK banom PPP," ungkap Fauzan.

"Tokoh-tokoh senior yang pernah berkiprah di GPK seperti bang Syahrial Agamas harusnya memberikan contoh kepada kami tentang aturan organisasi seperti apa, bukan asal klaim seperti ini," jelas dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini