TRIBUNNEWS.COM - Pasangan Anies-Cak Imin yang diusung Koalisi Perubahan telah resmi mendaftar calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
Hal itu setelah menyerahkan dokumen persyaratan capres-cawapres secara langsung di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Kamis (19/10/2023).
Saat melakukan pendaftaran, Anies-Cak Imin ditemani oleh beberapa tokoh dari partai politik pengusungnya.
Seperti Ketua Nasdem, Surya Paloh; Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid; Sekjen PKS, Aboe Bakar Alhabsy; hingga Bendahara Umum Nasdem, Ahmad Sahroni yang mengendarai mbil Jeep ditumpangi Anies-Cak Imin.
Ada juga para relawan dan pendukung Anies-Cak Imin yang selalu menggelorakan kalimat 'AMIN'.
Baca juga: Dampingi Anies-Cak Imin Daftar Pilpres, Surya Paloh Yakin KPU Profesional
Seusai mendaftar, Anies membeberkan gagasan perubahan didepan awak media saat masih di halaman Kantor KPU.
"Kami membawa gagasan perubahan untuk keluarga-keluarga di Indonesia dan kita menginginkan agar kebutuhan pokok menjadi terjangkau." ujar Anies usai mendaftarkan diri ke KPU, Kamis (19/10/2023) tayangan YouTube Kompastv.
"Di sisi lain para petani, para peternak, para nelayan hidupnya sejahtera," lanjutnya.
Anies juga menginginkan adanya kesetaraan dan kesempatan bekerja menjadi lebih baik.
"Kami ingin ada kesetaraan kesempatan, kesempatan bekerja, kesempatan masa depan lebih baik lewat pendidikan, kesempatan untuk mendapatkan perlindungan kesehatan lebih baik," tambah Anies lagi.
Sebelumnya, ia dan jajarannya telah menyerahkan dokumen persyaratan dan dinyatakan sudah lengkap.
"Sudah diperiksa dan dinyatakan lengkap, alhamdulillah." kata Ketua KPU, Hasyim Asyari, Kamis (19/10/2023) dari tayangan YouTube Kompastv.
Hasyim menambahkan, bahwa setelah ini dilakukan tahap verifikasi dokumen yang dikumpulkan oleh Anies-Cak Imin.
"Setelah ini kita memasuki tahap verifikasi apakah dokumennya benar apa belum, sudah sah apa belum,"
"Kita bakal memberikan surat pengantar kepada bakal calon untuk melakukan pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani untuk dilakukan penilaian tentang kemampuan untuk menjalankan tugas sebagai presiden dan wakil presiden yang akan dilakukan oleh tim pemeriksa di RSPAD Gatot Soebroto."
"Insyaallah nanti akan dilakukan pada hari Sabtu, 21 Oktober 2023," tambahnya.
Baca juga: Pidato Perdana Anies usai Daftar Capres, Singgung Gagasan Perubahan hingga Yakini KPU Profesional
Lewati Rumah Megawati saat Menuju KPU, Anies Klaim Tidak Ada Maksud Apa-apa
Pasangan Capres-Cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tiba di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023), pukul 09.35 WIB.
Diketahui, Anies-Cak Imin menaiki mobil jenis Jeep berwarna putih dengan nomor polisi B 8165 HH.
Saat menuju KPU, rombongan Anies yang konvoi ke KPU melintasi rumah Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar saat menuju ke KPU, pagi tadi.
Namun, Anies mengklaim tidak ada maksud apa-apa saat melakukan pawai tersebut.
Menaiki mobil Land Rover, Anies-Cak Imin tampak tersenyum dan melambaikan tangan saat melihat para awak media yang sedang meliput kondisi rumah Megawati menjelang pendaftaran capres-cawapres Ganjar dan Mahfud.
"Kan (pawai) dari kantor Nasdem, terus lewatnya mana kalo enggak lewat sana (Teuku Umar)?" kata Anies usai resmi mendaftar ke KPU, Kamis (19/10/2023) dikutip dari Kompas.com.
Saat pawai tersebut, Anies-Cak Imin diiringi rombongan dari simpatisan Partai Nasdem, PKB, dan PKS.
Tampak Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh tak sedikit menoleh ke arah rumah Megawati saat wartawan memanggil.
(Tribunnews.com/Pondra) (Kompas.com)