TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan berharap Indonesia ke depan dalam suasana teduh bukan karena rasa takut, tapi keadilan.
Adapun hal itu disampaikan Anies Baswedan saat berpidato di acara Maulid & Haul Qudbil Anfas Al Habib Umar Bin Abdurrahman Al Atthos ke-373 di Majelis Darul Musthofa al Madinatul Munawaroh, Jakarta Selatan, Selasa (7/11/2023).
"Kita berharap ke depan agar situasi yang tenang teduh bukan karena rasa takut, tapi tenang teduh karena ada rasa keadilan," kata Anies dalam pidatonya.
Anies Baswedan melanjutkan dua-duanya tenang, dua-duanya teduh, tapi yang satu tenang karena takut, yang satu tenang karena adil.
"Pilih yang mana? tenang karena ada keadilan atau tenang karena takut?" tanya Anies kepada para jamaah.
Kemudian Anies menyinggung soal orde baru yang berkuasa selama 30 tahun. Negara stabil karena rasa takut.
"Dulu pernah ada 30 tahun lebih, kenapa stabil karena takut, tapi kalau yang kita inginkan stabilitas karena rasa keadilan, bukan karena rasa ketakutan," tegasnya.
Baca juga: Diberikan Amanah, Inilah Strategi Anies Agar Visi, Misi, dan Janji Politik Bisa Dieksekusi
Bacapres dari Koalisi Perubahan itu mengungkapkan hal itulah yang pihaknya akan perjuangkan.
"Ini yang mungkin kita perjuangkan sama-sama, bismillah mudah-mudahan perjuangan ini diridhoi Allah, Insya Allah dimudahkan untuk bisa nanti sama-sama kita mendorong perubahan di negeri ini," tutupnya.