Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendukung Joko Widodo yang tergabung dalam Komunitas Tegak Lurus (Tegas) ke Jokowi menggelar pertemuan pasca Pemilu 2024 di Kemayoran, Jakarta Pusat pada Kamis (22/2/2024).
Turut hadir politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ade Armando dalam acara tersebut.
Ketua Umum Tegas Jokowi, Leonard Han mengatakan komunitasnya yang beranggotakan 110 orang, selama dua periode terakhir mendukung Presiden Jokowi.
Sementara dalam Pilpres 2024, mereka mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Hari ini adalah pertemuan kami istilahnya Kopdar dengan teman-teman untuk ucapkan terima kasih," kata Leonard.
Ia pun menceritakan pilihan dukungannya sempat berubah berkat Ade Armando.
Mulanya Tegas Jokowi memihak Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.
Usai berbincang dengan Ade Armando dengan melontarkan berbagai pertanyaan, akhirnya mereka secara tegas memutuskan dukungan untuk Prabowo-Gibran.
"Pulang dari pertemuan dengan Ade Armando kami memutuskan mendukung Prabowo-Gibran. Kami mendirikan Tegas Jokowi di bulan November 2023," kata Leonard.
Dalam kesempatan itu, Ade Armando mengaku, meski bukan bagian dari tim sukses Prabowo-Gibran secara langsung, tapi Tegas Jokowi di mana dirinya terlibat dalam pembentukannya, ikut membantu pemenangan paslon nomor urut 2.
Baca juga: 4 Politisi yang Terancam Gagal ke Senayan Meski Suaranya Berlimpah, Ade Armando hingga Grace Natalie
"Kami bergabung bersama-sama untuk menjaga agar kemenangan Pak Prabowo-Gibran sebagai perjalanan menuju Indonesia Emas 2045," ungkap Ade.
Ade menyebut Tegas Jokowi sampai saat ini masih terus mengawal hasil hitung cepat versi KPU alias real count Pemilu 2024 untuk menghindari praktik kecurangan.
"Kami juga tetap menjaga agar tidak ada masyarakat yang terpecah belah," kata dia.
Sebagaimana diketahui hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menunjukkan Prabowo-Gibran unggul lebih dari 50 persen.
Sementara hasil real count KPU RI per Kamis (22/2/2024) atau progress 75 persen, persentase perolehan suara Prabowo-Gibran berara di angka 58,89 persen, berbanding 24 persen bagi paslon Anies-Muhaimin, dan 17 persen buat Ganjar-Mahfud.