TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto memaknai Hari Raya Idulfitri sebagai momen hari kemenangan.
Dan bagi Partai Golkar, hal ini sejalan dengan raihan positif Partai Golkar di Pemilu 2024, baik pemilihan legislatif (pileg) maupun pemilihan presiden (pilpres).
Hal itu disampaikan Airlangga Hartarto, usai melaksanakan Salat Idulfitri, di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (10/4/2024).
"Salat Idulfitri ini kan makna kemenangan suka cita menjalankan ibadah puasa dan juga kita melaksanakan apa yang dilarang oleh Allah SWT," kata Airlangga.
"Di hari ini juga merupakan makna kemenangan, dan kemenangan ini, kemenangan umat manusia. Dan bagi Partai Golkar ini sejalan dengan kemenangan di dalam kontestasi pemilu baik itu pileg, maupun pilpres," imbuhnya.
Pada momen itu, Airlangga juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu usai gelara Pemilu 2024.
"Momen Idulfitri ini digunakan untuk bersatu kembali, mendamaikan hati, saling memaafkan, dan untuk membangun Indonesia ke depan. Dan kontestasi seluruhnya sudah berakhir," pungkas Airlangga.
Baca juga: Menteri Bahlil Usai Salat Idulfitri: Politik Sudah Selesai, Hari Ini Saling Memaafkan
Untuk diketahui, pemerintah telah menetapkan 1 Syawal 1445 Hijriah yang menjadi Hari Raya Idulfitri pada hari Rabu 10 April 2024.
Penetapan ini dilakukan setelah Pemerintah melalui Kementerian Agama melaksanakan Sidang Isbat penetapan 1 Syawal di Kantor Kemenag Jl MH Thamrin, Jakarta, pada Selasa (9/4/2024).