News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub Jawa Barat

Bobby Diprediksi Tak Lawan Kotak Kosong di Sumut, Edy Rahmayadi-Ahok Jadi Penantang 

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Medan Bobby Nasution. Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro memprediksi kecil kemungkinan Bobby Nasution akan melawan kotak kosong dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Sumatera Utara (Sumut) 2024.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro memprediksi kecil kemungkinan Bobby Nasution akan melawan kotak kosong dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Sumatera Utara (Sumut) 2024.

Menurut Agung, PDIP bisa mengusung calon gubernur dan wakil gubernur tanpa harus berkoalisi dengan partai politik lain di Pilgub Sumut 2024.

Sebab, PDIP mendapatkan 21 kursi dari syarat minimal untuk mengusung pasangan calon di Pilgub Sumut yakni memiliki 20 kursi di DPRD sebagaimana yang diatur dalam Pasal 40 ayat (1) UU Pilkada.

"(Kecil kecil kemungkinannya) karena secara institusional PDIP punya golden ticket untuk mengusung kadernya karena telah memenuhi Pilkada threshold," kata Agung kepada Tribunnews.com, Jumat (12/7/2024).

Lagipula, kata dia, saat ini sejumlah nama mulai mengemuka sebagai penantang menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Mereka adalah mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

"Kemudian, mengemuka nama-nama penantang Bobby yang juga petahana seperti Edy Rahmayadi dan Basuki Tjahaja Purnama yang memiliki kemampuan elektoral mumpuni karena sebagai petahana di Sumut (Edy) dan petahana di Jakarta (Ahok),"ujar Agung.

Baca juga: PDIP Tak Akan Biarkan Bobby Nasution Lawan Kotak Kosong di Pilkada Sumatera Utara

Agung memprediksi Pilgub Sumut 2024 akan diikuti dua poros, apalagi jika PDIP berkoalisi dengan PKS.

"Apalagi jika PDIP jadi berkoalisi dengan PKS, maka kemungkinan head to head mengemuka semakin membesar ketimbang lawan kotak kosong," ucapnya.

Adapun, saat ini Bobby telah mengantongi dukungan dari tujuh parpol di Pilkada Sumut, yakni PKB, Golkar, Gerindra, NasDem, PAN, Demokrat, dan PPP.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini