Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi mengeluarkan keputusan mendukungan Brigjen TNI Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu sebagai pasangan bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) 2024.
Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid pun menyerahkan surat keputusan tersebut kepada Simon Petrus Kamlasi-Andre Garu di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Cikini, Jakarta, Jumat (2/8/2024).
Brigjen TNI Simon Petrus Kamlasi merupakan Staf Khusus KSAD, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Sementara, Adrianus Garu atau akbra disapa Andre Garu adalah anggota DPD RI tahun 2014-2019 dan anggota Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BBKPN) RI 2020-2023.
Dalam penyerahan surat dukungan itu, Jazilul Fawaid mengatakan, PKB memutuskan memberikan dukungan kepada pasangan Simon Petrus Kamlas-Andre Garu setelah mendapat masukan dan survei yang dilakukan partai, baik di tingkat pusat maupun daerah.
“Pak Simon kan dari tentara dan Pak Andre Garu dari sipil. Saya kira, dua-duanya cocok dan patut diuji coba gubernur NTT ini dari tentara,” kata pria yang akrab disapa Gus Jazil ini.
Gus Jazil juga mengungkapkan, Brigjen TNI Simon Petrus Kamlasi (SPK) telah menyatakan siap untuk menjadi kader PKB.
Baca juga: KPU Rancang Debat Paslon Pilkada 2024 Digelar 3 Kali
Dia bahkan mengaku optimistis jika mesin partai di NTT bisa membawa kemenangan bagi pasangan Simon Petrus Kamlasi-Andre Garu.
“Saya juga mengapresiasi teman-teman di PKB (NTT) yang bisa mempertahankan kursi di DPR RI,” jelas Gus Jazil.
Sementara, calon gubernur NTT Simon Kamlasi menyampaikan terima kasihnya kepada DPP PKB yang telah memberikan amanat dan kepercayaan kepada dirinya dan Andre Garu untuk maju di Pilkada 2024.
Simon Petrus Kamlasi menyatakan tekadnya untuk memenangkan pemilihan gubernur dan wakil gubernur NTT pada Pilkada 2024.
“Saya dan Pak Andre komposisi terbaik untuk mewakili 20 wilayah di NTT,” kata SPK.
Baca juga: Purnawirawan TNI Ditangkap Kejaksaan Agung Terkait Kasus Kredit Fiktif Rp 55 Miliar
Dia juga menyampaikan terimaksihnya kepada orang tua, isteri dan keluarganya yang mendukungnya maju di Pilkada 2024.
“Segera kami akan membentuk SDM untuk memenangkan pilkada ini dan bersama-sama memajukan NTT, maju dan mandiri," ungkap dia.
Terkait pengunduran dirinya dari TNI, Simon menegaskan jika dirinya telah melayangkan surat pengunduran diri kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
“Sekarang masih berproses, dan Pak KSAD menghargai keputusan saya dan mendukung,” pungkas Simon.