News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Soal Kemungkinan Diusung PDIP di Pilkada Jakarta, Anies Akui Masih Menunggu Kepastian Megawati

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Anies Baswedan (kiri) dan Megawati Soekarnoputri (kanan). Setelah putusan MK resmi akan digunakan pada Pilkada 2024, belum ada kepastian PDIP mengusung Anies pada Pilkada Jakarta. | Anies Baswedan mengaku masing menunggu kepastian Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait kemungkinan dirinya diusung PDIP di Pilkada Jakarta 2024.

TRIBUNNEWS.COM - Anies Baswedan buka suara terkait kemungkinan dirinya diusung PDI Perjuangan (PDIP) di Pilkada Jakarta 2024.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku akan mengikuti dan menunggu segala proses yang diperlukan PDIP untuk mengusung calon pilihannya di Pilkada Jakarta.

Termasuk menunggu arahan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

“Saya mengikuti proses. Kita tunggu saja sampai teman-teman di PDI-P menyampaikan kepada saya dan itu semua menunggu arahan dari Ibu Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri),” kata Anies dilansir Kompas.com, Minggu (25/8/2024).

Lebih lanjut Anies juga mengaku masih menunggu kepastian soal rencana pertemuannya dengan Ketum PDIP tersebut.

“Saya menunggu,” ungkap Anies.

Kemudian soal kemungkinan bergabung sebagai kader PDIP, Anies menyebut akan bersikap terbuka.

Anies juga mengaku akan mempelajari idelogi PDIP terlebih dahulu, yakni melalui buku-buku Presiden RI pertama Ir Soekarno yang merupakan ayah dari Megawati.

Terlebih Anies telah mendapat buku-buku Bung Karno itu ketika bersilaturahmi ke Kantor DPD PDIP DKI Jakarta.

“Saya sekarang belajar dulu, pelajari dulu serta titipan yang tadi bisa saya pahami dengan baik dan bisa diskusikan dengan baik,” ungkap Anies. 

Saat ditanya lagi apakah akan menjadi kader PDIP, Anies tak banyak bicara.

“(Jadi kader PDIP) kita lihat bersama-sama,” ujar Anies.

Baca juga: Usai Temui PDIP, Kini Anies Sambangi Kantor Partai Buruh, Pertemuan Dilakukan Tertutup

Ahmad Basarah Ungkap Pembicaraannya dengan Anies Baswedan Pasca Terbitnya Putusan MK

Hubungan Anies Baswedan dan PDIP kian erat menjelang pendaftaran Pilkada Serentak 2024, khususnya untuk Pilkada Jakarta. 

Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengatakan bahwa komunikasi intens dengan Anies sudah dilakukannya pasca putusan MK terkait ambang batas pencalonan Pilkada keluar.

"Saya bertemu beliau di tanggal 20 Agustus kemarin, satu jam setelah keputusan Mahkamah Konstitusi."

"Kami berdiskusi banyak, dialog kebangsaan, diskusi tentang ajaran-ajaran pemikiran-pemikiran Bung Karno, hubungan antara Islam dan Nasionalis."

Baca juga: Reaksi Cak Imin saat Tahu Anies Makin Dekat dengan PDIP Menuju Pilkada 2024, Didoakan Lancar

"Dan juga bicara tentang kebinekaan, dan lain sebagainya," kata Basarah kepada wartawan di Bali, Sabtu (24/8/2024).

Namun, ternyata komunikasi dengan Anies sudah dilakukan Basarah jauh sebelum putusan MK keluar.

PDIP pun membuat perencanaan politik dengan PKB, yang mana saat itu keduanya telah sepakat mendukung Anies dan cawagub Jakarta diambil dari PDIP.

"Ketika PKB kemudian bergabung dengan KIM, berarti kan PDI Perjuangan tidak bisa mengusung sendiri, karena kita kurang 20 persen pada waktu itu."

Baca juga: Ridwan Kamil Ajak Kontestan Pilkada Jakarta Adu Gagasan Bukan Adu Caci Maki, Tantang Anies?

"Maka, ketika MK mengeluarkan keputusan nomor 60 tahun 2024 yang memungkinkan PDI Perjuangan dapat mengusung sendiri calon gubernurnya, komunikasi dengan Mas Anies terus berlanjut," kata Basarah.

Kini, Basarah menyebut semuanya terus berproses, dan itu terbukti dengan hadirnya Anies di DPD PDIP DKI Jakarta.

"Kita masih punya waktu sampai tanggal 29 yang akan datang. Kita masih terus berproses."

"Kita tunggu nanti bagaimana keputusan akhir Ibu Megawati Sukarnoputri untuk menentukan siapa calon gubernur dan calon wakil gubernur yang akan diusung oleh PDI Perjuangan," tandas dia.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Reza Deni)(Kompas.com/Ruby Rachmadina)

Baca berita lainnya terkait Pilgub DKI Jakarta. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini