Sambil melemparkan senyuman tipis, Anies mengaku belum tahu jika dirinya tidak jadi diusung oleh PDI Perjuangan untuk maju dalam Pilkada Jakarta.

Baca juga: Nasib Marshel Widianto: Ikut Mundur di Pilkada Kota Tangsel, Dihujat Warganet Bertubi-tubi

Diketahui, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri lebih memilih kader partainya sekaligus Sekretaris Kabinet (Menseskab) Pramono Anung untuk diusung sebagai bakal Calon Gubernur Jakarta pada Pilkada Jakarta 2024.

Mantan Sekjen PDIP itu diduetkan dengan kader PDIP lainnya sekaligus mantan Gubernur Banten, Rano Karno alias "Si Doel".

"Belum tahu kita," ucap Anies dengan senyumannya sambil beranjak pergi dari kediamannya.
Di sisi lain, di rumah Pramono Anung di Jalan Haji Ambas No 18, Cipete, Jakarta Selatan tampak ramai sejak pagi hari.

Pramono yang mengenakan pakaian khas betawi itu sudah bersiap untuk mendaftarkan dirinya bersama pasangannya, Rano Karno ke KPUD DKI Jakarta sekira pukul 09.36 WIB.

Sebelum itu, Pramono mengaku sempat menelepon Anies Baswedan sebelum dirinya memutuskan maju di Pilkada Jakarta 2024.

Pramono menelepon Anies melalui Ketua DPD PDIP DKI Jakarta Adi Wijaya alias Aming.

"Ya secara jujur saya hari Minggu atau Sabtu saya telepon Mas Anies yang nyambungin sebenarnya Ketua DPD, saya bilang ke Mas Anies 'Mas bismillah mudah-mudahan kita cocok', saya sampaikan ke beliau," kata Pramono di kediamannya, Jalan Haji Ambas, Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (28/8/2024).

Sebab, Anies beberapa waktu lalu sempat mendatangi Kantor DPD PDIP DKI di Cakung, Jakarta Timur.

Selain pada akhir pekan lalu, Pramono mengaku baru berkomunikasi dengan Anies pada Rabu pagi tadi. 

Baca juga: Peta Politik Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Didukung 15 Parpol, PDIP Siapkan Risma, PKB? 

Pramono mempersilakan awak media untuk bertanya ke Anies soal percakapan mereka dalam sambungan telepon.

"Tadipun saya berkomunikasi sama Mas Anies, saya mengatakan kepada Mas Anies 'Mas inget enggak Dito anak saya yang jadi Bupati Kediri sekarang? Itu ketika lahir jenengan nungguin, waktu itu Mas Anies Ketua Senat'," ujar Pramono.

Meski mengaku sempat menolak untuk dijadikan Bacagub Jakarta, namun akhirnya Pramono pun berangkat menuju Kantor KPUD DKI Jakarta bersama Rano Karno menggunakan oplet legenda sinetron "Si Doel" Anak Sekolahan berwarna biru.