TRIBUNNEWS.COM - Calon wakil gubernur (cawagub) nomor urut 1, Hendrar Prihadi alias Hendi mengatakan ingin mendirikan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bertugas membeli hasil panen petani.
Sebab, saat panen raya tiba, harga komoditas di tingkat petani justru turun drastis.
Oleh karena itu, sebagai janjinya kepada petani, Hendi ingin membangun gudang dan BUMD.
"Saat panen raya, kita harus bisa menjaga harga hasil panen tidak turun. Kita bisa siapkan gudang, bentuk BUMD untuk bisa membeli produk petani saat panen raya," kata Hendi dalam debat kedua Pilgub Jateng 2024 di Majapahit Convention (MAC), Semarang, Minggu (10/11/2024).
Selain itu, ia ingin mendorong keterlibatan pihak swasta agar terlibat dari panen raya.
"Mereka bisa melakukan pembelian pada saat petani panen raya," kata dia.
Janji Hendi yang ingin mendirikan BUMD itu lantas menuai komentar dari lawannya, cawagub nomor urut 2, Taj Yasin.
Menurut Yasin, Hendi tak perlu membangun BUMD untuk membeli hasil panen petani. Sebab BUMD dengan tugas tersebut sudah ada di Jateng yaitu Jateng Agro Berdikari (PT JTAB).
"Mas, hasil panen itu di Jawa Tengah sudah ada BUMD-nya yang bernama Jateng Agro Berdikari. Jadi nggak perlu bikin BUMD lagi," balas Yasin.
Yasin mengatakan, BUMD tersebut merupakan satu-satunya di Jateng dan belum ada di provinsi lain.
Dalam penelusuran Tribunnews.com, PT JTAB berdiri pada 2022 di era Gubernur Ganjar Pranowo yang ditetapkan dalam Perda Nomor 6 Tahun 2022.
Baca juga: Taj Yasin Janjikan Insentif bagi Investor yang Terapkan Prinsip Ekonomi Hijau
Sebelumnya, PT JTAB bernama Perusahaan Daerah Citra Mandiri Jawa Tengah (PD. CMJT).
Dikutip dari laman resminya, PT JTAB bergerak di sejumlah bidang meliputi pertanian; perindustrian; perdagangan; serta pariwisata dan jasa.
Ada sejumlah unit usaha yang dimiliki PT JTAB di antaranya Pabrik Es Saripetojo Tegal, Rembang, Cilacap, hingga Pangan Mart.
PT JTAB beralamat di Gedung Dekranasda Pramuka Lantai 7, Jl. Pahlawan No 8 Pleburan, Semarang.
Diketahui, Andika-Hendi dan Lutfi-Yasin beradu gagasan dalam debat kedua Pilgub Jateng 2024 yang digelar di Majapahit Convention (MAC), Semarang.
Tema debat kedua Pilgub Jateng 2024 malam ini adalah "Membangun Infrastruktur dan Ketahanan Pangan Jawa Tengah dalam Menghadapi Perubahan Iklim dan Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat."
Debat kedua Pilgub Jateng 2024 terbagi menjadi enam segmen.
Mulai dari pemaparan visi misi, penajaman visi misi cagub, tanya jawab cagub dan cawagub, dan closing statement.
Debat akan berlangsung selama 150 menit mulai pukul 19.00 WIB, terdiri dari 120 menit debat dan 30 menit jeda yang akan dibagi menjadi enam bagian.
Pada debat kedua Pilkada Jateng 2024, terdapat tujuh panelis yang bertugas membuat pertanyaan dan berasal dari akademisi.
Berikut ini daftarnya:
- Ani Purwanti, guru besar Universitas Diponegoro (Undip) Semarang
- Abdul Ghofur, guru besar Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang
- Ahmad Syakir Kurnia, dosen Undip, Semarang
- Suharmono, guru besar Undip, Semarang
- Slamet Rosyadi, guru besar Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto
- Agus Riewanto, dosen Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta
- Wahyudi Sutopo, guru besar Fakultas UNS
Link Live Streaming
Masyarakat Jawa Tengah dapat menyaksikan debat kedua Pilgub Jateng 2024 melalui link berikut.
Link streaming debat kedua Pilgub Jateng 2024 via YouTube KPU Jateng, klik di sini.
Live Streaming debat kedua Pilgub Jateng 2024: LINK
Live Streaming debat kedua Pilgub Jateng 2024: LINK
(Tribunnews.com/Sri Juliati/Gilang Putranto)