TRIBUNNEWS.COM, MAUMERE – Kabupaten Flores Timur tidak hanya memiliki ritus reliji tahunan Semana Santa, tapi juga memiliki Pantai Oa yang menawan.

Oa dalam bahasa setempat (Nagi) merupakan sapaan untuk perempuan muda, gadis. Sesuai namanya, Pantai Oa diibaratkan gadis jelita yang belum tersentuh dan tidak pernah didandani.

Pantai ini menjadi mutiara tersembunyi di pantai selatan Flotim, tepatnya di Kecamatan Wulanggitang.

Bila dari Kota Maumere menempuh perjalanan sekitar 90-an kilometer, tiba di Boru lalu belok ke kanan menuju pantai selatan.

Jika datang dari Kota Larantuka sekitar 50-an kilometer, tiba di Boru dan belok ke kiri menuju Pantai Selatan.

Dari pertigaan pasar Boru, jalan lurus menuju pantai selatan sekitar 15 kilometer perjalanan jauhnya, Anda sudah tiba di Pantai Oa.

Pasir putih halus dipadu deburan ombak yang lembut, bening dan bersih dari polusi sampah segera menghapus semua kelelahan Anda.

Belum lagi keramahan masyarakat lokal menyambut siapa saja tamu yang akan datang ke pantai ini.

Pantai ini bersebelahan dengan Pantai Rako. Satu kali agenda perjalanan, dua tempat indah ini sudah Anda nikmati.

Menjadi menarik karena dari pantai ini juga Anda bisa menyaksikan gunung api Lewotobi. Gunung ini sebagai latar Pantai Oa.

Karena ketiadaan fasilitas warung makan, disarankan untuk membawa perbekalan yang dibutuhkan selama berwisata di sana.

Akses jalan masuk sudah beraspal dan rabat. Anda aman sampai tujuan.

Pantai Rako tidak kalah menariknya. Anda bisa menikmati keindahan pantai ini pada kunjungan Anda karena keduanya berdekatan.

Yandri, seorang praktisi pariwisata Lewotobi, kepada Pos Kupang Tribun Network mengatakan sedang memikirkan paket wisata ke Pantai Oa.

Yandri menawarkan paket wisata berkemah di Pantai Oa dan sekitarnya.

"Saya siapkan semua fasilitas, peralatan kemah, dan semua dokumentasi yang diperlukan," kata Yandri yang melalang buana di Denpasar sebagai tour guide ini.

Yandri bisa dihubungi melalui website pribadinya legatea.id. Website ini direncanakan Yandri sebagai website khusus untuk informasi pariwisata Flotim.

Sekretaris Desa Pantai Oa Nikolaus Tapun mengharapkan adanya intervensi pemerintah daerah untuk pembenahan destinasi wisata Pantai Oa.(Tribunnews.com/PosKupang/Felix Janggu)

ARTIKEL INI JUGA TAYANG DI ; 

Baca Selanjutnya: Destinasi wisata flores timur pantai oa putri jelita yang belum pernah didandani