TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil tes urine Apriani Susanti (29), pengemudi Daihatsu Xenia maut yang menewaskan sembilan orang menunjukkan positif mengandung methaphetamine. Namun, Apriani mengaku ia mamakai ekstasi bukan sabu.
Berdasarkan pengakuan Apriani, yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, bukan satu kali ini saja ia dan teman-temannya yang ada di dalam mobil menggunakan ekstasi.
"Keterangan sementara sudah terbiasa," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, saat konferensi pers, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/1/2012).
Menurut Rikwanto, meski sudah terbiasa pakai ekstasi, namun tersangka mengaku tidak sering menggunakannya.
"Kalau berapa lamanya kita belum dapatkan. Fluktuatif, kadang kalau ada mood baru dia melakukan itu," demikian pengakuannya, seperti diutarakan Kabid Humas Polda Metro Jaya.