TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai melakukan pembacokan terhadap Alawy Yusianto Putra (15), tersangka Fitra Ramadhani alias Doyok (19) langsung bergegas menggunakan jalur darat menuju ke Yogyakarta.
Siapa orang-orang dibalik pelarian Fitra ke Yogyakarta ternyata sebagian besar didalangi oleh pihak keluarga yakni kakak dan adik kandung dari Fitra sendiri yaitu DD dan D. Serta dibantu oleh teman DD yakni GP dan AD.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan yang membawa Fitra ke Yogyakarta yakni kakak kandungnya berinisial DD. Oleh DD, Fitra diantar ke Yogya dan sebelum disembunyikan di kos-kosan teman DD berinisial AD di daerah Sleman. Fitra sempat diinapkan di sebuah hotel di daerah Yogya.
"Jadi sehari setelah kejadian, Selasa (25/9/2012) Fitra sudah berada di Yogyakarta. Kemudian anggota mendapat informasi jika D yang merupakan adik dari DD bersama dengan GP teman dari DD pergi ke Yogyakarta," ujar Rikwanto.
Keesokannya, Rabu (26/9/2012) pukul 05.00 wib anggota menemui D dan GP saat turun di sebuah terminal di Yogyakarta. Keduanya langsung diinterograsi sehubungan dengan keberadaan Fitra.
Setelah itu, GP menghubungi DD agar dijemput di alun-alun Yogyakarta, DD dan AD pun akhirnya menuju ke alun-alun. Dan akhirnya anggota bersama dengan D, GP, AD dan DD menuju ke sebuah kos-kosan milik AD tempat dimana Fitra bersembunyi.
"Setelah dari Yogyakarta, ternyata diketahui Fitra berencana melanjutkan pelarian ke arah yang lebih jauh ke timur yakni Banyuwangi," singkat Rikwanto.
Berita Terkait: Tawuran Pelajar