News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tak Ada Tanda Kekerasan, Zikra Korban Bakar Diri Tak Diotopsi

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muhammad Zikra (30), korban bakar diri menggunakan bensin hingga tewas di ruang kerjanya, PT Indah Kargo Logistik, Jalan Haji Karim, Setu, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (27/3/2013) sore, tidak diotopsi.

Kepala Satuan Reskrim Polres Jakarta Timur, AKBP M Saleh menuturkan, pihak dokter RSUD Pasar Rebo menyatakan pada tubuh korban tak didapati tanda kekerasan, yang memungkinkan adanya tindak pidana di balik insiden kebakaran yang memakan tiga korban itu.

"Ya memang begitu. Kenyataannya dia membakar dirinya sendiri kok," kata Saleh saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (28/3/2013).

Saleh mengatakan, tidak semua korban tindak pidana menjalani otopsi. Terdapat syarat-syarat khusus agar korban meninggal akibat tindak pidana tidak diotopsi.

"Tidak selalu, keluarga menolak otopsi, lalu dokter sudah menyatakan apa penyebab kematian korban. Khusus kasus ini, yakni karena luka terbakar. Itu sudah cukup," jelasnya.

Pihak keluarga yang mendatangi kamar jenazah RSUD Pasar Rebo, semalam diketahui juga menolak proses otopsi terhadap tubuh korban yang menderita luka bakar diatas 60 persen tersebut. Akhirnya jenazah Zikra dibawa sekitar pukul 23.45 WIB menuju rumah duka. Sementara hari ini rencananya jenazah korban akan dikebumikan.

Sebelumnya diberitakan, Mochamad Zikra (30), meninggal dengan luka bakar hebat diseluruh tubuh terutama diwajahnya. Sementara itu, dua korban hidup yang terkena luka bakar bernama Santi Diosaka Gumelar (26) dilarikan ke RSCM dan Nuroh (25) masih menjalani perawatan di RS Pasar Rebo. Ketiga korban tersebut adalah karyawan perusahaan pengantar barang PT Indah Kargo Logistik, lokasi kebakaran itu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini