TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengimbau kepada warga yang bertikai untuk menjaga kerukunan antargolongan.
"Kita ini semua saudara, semua warga Jakarta," ujar Jokowi di lokasi penyerangan rumah yang diduga ditinggali warga etnis tertentu di RW 08, Jalan Kali Pasir, Kelurahan Kwitang, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/6/2013).
Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi ini menekankan, seharusnya di dalam suatu pemukiman, jangan lagi memandang perbedaan agama maupun etnis.
"Tidak etnis apa-apa, semuanya harus rukun, karena kita ini semua adalah saudara," ucap Jokowi.
Hingga kini, suasana di sekitar lokasi penyerangan rumah warga masih berkumpul organisasi Forkabi dan Pemuda Pancasila dari berbagai daerah.
Mereka berkumpul untuk menjaga lokasi penyerangan, jangan sampai ada serangan balik dari pihak yang rumahnya dihancurkan oleh warga setempat.
Sebelumnya, penyerangan delapan rumah warga di dua RW di Kelurahan Kwitang disulut oleh adanya kejadian penyerangan terhadap pemuda bernama Rifki, yang diduga juga sebagai anggota Forkabi oleh warga yang diduga dari etnis tertentu pada hari Rabu (5/5/2013) lalu.
Jokowi Imbau Warga yang Bertikai agar Rukun
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger