News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

HUT DKI Jakarta

Faktor Keamanan Jadi Pertimbangan Jika Jakarta Fair di Monas

Penulis: Arif Wicaksono
Editor: Gusti Sawabi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yeti Adriati (61) menjajakan berbagai makanan serta minuman khas Betawi di Kampung Betawi, di Pekan Raya Jakarta (PRJ) alias Jakarta Fair, di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (6/6/2013).

Laporan Arif Wicaksono

Tribunnews.com, Jakarta - Banyak pertimbangan jika event tahunan Jakarta Fair akan dipindah ke Monas. Termasuk masalah keamanan dan pelayanan parkir bagi daerah sekitarnya, jika tidak memadai bisa menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat.

Gerald Jonathan, Kordinator Promosi Yamaha Jabodetabek, mengakui masalah keamanan menjadi pertimbangan yang harus dipikirkan penyelenggara. Apalagi jika konsepnya akan dikenakan gratis seperti yang diusulkan Ahok. Apalagi infrastruktur di Kemayoran sudah terhitung baik dengan fasilitas parkir yang memadai.

"Kalau Kemayoran oke parkirnya, selain itu masalah akses juga, kalau kesini kan sudah lebih aman ketimbang dengan Monas," katanya ketika ditemui di PRJ, Jakarta, kemarin. 

Masalah besar baginya adalah jika pengunjung yang membeludak tidak diimbangi dengan kapasitas parkir yang baik. Akibatnya adalah akan menimbulkan kerawanan jika beribu-ribu orang datang menyerbu Monas. 

Selain itu secara market wilayah Kemayoran juga dekat dengan pinggiran sehingga dapat menjangkau wilayah jabodetabek. Termasuk dengan wilayah Banten dan Bekasi. Segmen ini yang masih diburu Yamaha dalam pagelaran Jakarta Fair ini. 

Berbagai pengunjung juga merasakan hal yang sama mengenai keamanan. Hal itu diakui Venni (20) yang mengkhawatirkan adanya persoalan keamanan jika Jakarta Fair 2013 dipindah ke Monas.

"Saya lihat sih faktor keamanan menjadi penting ya, apalagi katanya konsepnya mau dibuat gratis jadi pasti akan ada lonjakan pengunjung di Monas, kalau di Kemayoran aja udah penuh kan, apalagi kalau gratis," katanya.

Sebelumnya, Basuki Tjahja Purnama, Wajil Gubernur DKI Jakarta, alias Ahok, membuka kemungkinan agar pagelaran Jakarta Fair digelar di Monas pada tahun depan. Alasannya adalah untuk membangkitkan khitah Jakarta Fair sebagai sarana hiburan rakyat yang murah dan terjangkau.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini