Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Banu Adikara
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama, mengunjungi pagelaran Jakarta Night Festival dalam rangka HUT DKI Jakarta ke-486 di Monas, Sabtu (22/6/2013),
Kedatangan Jokowi-Basuki, membuat beberapa orang cukup terkesima. Sebab, ini adalah kali pertama gubernur tidak ikut merayakan HUT Jakarta di Pekan Raya Jakarta (PRJ), yang notabene selalu menjadi 'panggung utama' gubernur setiap Kota Jakarta bertambah usia. Beberapa pengunjung pun mengomentari hal tersebut.
"Jokowi sama Ahok kemari ya, bukannya ke PRJ. Padahal, zaman Foke dulu kan pasti gubernur ke PRJ ya?" kata Nana (31), seorang pengunjung yang ditemui di parkiran sepeda motor Monas.
Beberapa warga lain pun menangkap hal ini sebagai bentuk sinisme Jokowi terhadap PRJ.
Seperti yang sudah diberitakan beberapa waktu lalu, Jokowi secara terang-terangan mengkritik keras komentar Komisaris Utama PT JIExpo Murdaya Poo, yang mengatakan bahwa PRJ bukanlah ajang pameran kerak telor.
"Jokowi kan kalau enggak salah enggak demen (suka) sama PRJ yang sekarang, gara-gara komentar soal kerak telor waktu itu tuh. Enggak heran dia datangnya ke sini, bukan ke PRJ," celetuk Olga (29), pengunjung lainnya.
Saat ditanya acara mana yang lebih baik antara PRJ dan JNF, Olga menjawab bahwa PRJ masih lebih nyaman.
"PRJ lebih megah sih. Ada wahana bermainnya. Kalau di sini ya sebenarnya hampir sama aja kayak Monas di malam minggu biasa. Cuma, di sini gratis, PRJ bayar, enaknya di situ aja," tuturnya. (*)