Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pada pertemuan antara pihak keluarga Tito Kei dengan penyidik Polda Metro Jaya, pihak keluarga mengusulkan penyidik untuk memeriksa anak dari Ratim, pemilik warung rokok yang juga menjadi korban penembakan.
"Dari polisi tadi katanya sudah ada progres. Sudah ada arah tapi kita tidak tahu arahnya kemana. Polisi gak sebut arah ke siapa tapi katanya sudah mulai mengerucut," terang Tofik Chandra, pengacara keluarga Tito Kei, Rabu (24/7/2013) di Mapolda Metro Jaya.
Lebih lanjut untuk membuat terang kasus tersebut, pihak keluarga mengusulkan agar anak dari pemilik warung turut diperiksa penyidik.
"Kami minta ke penyidik, anak dari pemilik warung untuk diperiksa. Padahal dia melihat pelaku. Saat ini dia ada di kampungnya kuningan," kata Tofik.
Untuk diketahui, Tito Kei ditembak orang tak dikenal saat tengah bermain kartu di sebuah warung tak jauh dari rumahnya di Perumahan Titian Indah, Jalan Titian RT 04/10, Kelurahan Kali Baru, Medansatria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (31/05) sekira pukul 20.00 WIB.
Tito tewas dengan luka tembak di mata bagian kanan bawah. Selain Tito, pemilik warung bernama Ratim juga menjadi korbannya, Ratim menderita luka tembak di bagian dada kiri.