TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menyebut Miss World sebagai pembodohan umat. Hal itu berdasar pada tiga kalimat yang identik dalam kontes kecantikan tersebut yakni brain (kecerdasan), beauty (kecantikan) dan behavior (kepribadian) yang tak lain adalah sebuah dusta.
"Klaim penilaian 3 B itu adalah hakikatnya pembodohan umat," kata Muhammad Ismail Yusanto, Juru Bicara HTI di Depan MNC Tower, Jakarta, Kamis (5/9/2013).
Ismail menuturkan, kalau misalnya IQ seseorang tinggi tapi tidak cantik tetap tidak bisa mengikuti kontes tersebut. Meski sangat santun dan berepribadian baik dan luhur jika tidak cantik tidak akan menang.
"Jadi yang sejatinya dinilai hanyalah satu saja, beauty, beauty dan beauty," ujarnya.
Lebih lanjut Ismail mengatakan, dengan mendukung ajang Miss World yang diselenggarakan di Indonesia sama saja melanggengkan penjualan tubuh perempuan. Selain itu, hal itu merupakan pembiaran terhadap dusta 3B.
"Kontes Miss World itu menanamkan mitos kecantikan ala kapitalisme," katanya.