Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan hasil uji laboratorium diketahui peluru yang ditemukan di penembakan terhadap anggota Provost Satuan Pol Air, Baharkam Mabes Polri, Aipda (Anumerta) Sukardi di Jl Kuningan, Jakarta Selatan tepatnya di depan KPK. Peluru yang digunakan yakni kaliber 45mm.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan memang dugaan awal penyidik mengira peluru yang digunakan berkaliber 9mm. Namun setelah ada keterangan dari Lapfor diketahui kaliber yang digunakan pelaku yakni 45mm.
"Kalibernya 45mm, untuk jenis senjatanya pistol bisa FN atau yang lainnya," kata Rikwanto, Minggu (15/9/2013).
Kemudian Rikwanto juga menambahkan, saat ini penyidik masih menunggu hasil uji Labfor untuk mengetahui apakah senjata yang digunakan oleh pelaku merupakan senjata rakitan ataukah pabrikan.
"Untuk senjatanya apakah pabrikan atau rakitan, ini juga masih didalami. Namun yang jelas digunakan sangat mudah oleh pelaku dan mudah untuk menembakkan, " tegas Rikwanto.