News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Butuh Dukungan Ekstra, BNN Gandeng Bakorkamla

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maraknya penyalahgunaan narkoba dipengaruhi oleh pasar narkoba yang masih terbuka di negeri ini. Para sindikat terus berusaha memasok narkoba dengan berbagai cara, baik melalui jalur udara, darat hingga laut.

Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki banyak celah untuk dimasuki sindikat narkoba, dengan memanfaatkan pelabuhan-pelabuhan yang minim pengawasan dan pengamanan untuk ditembus dan dilakukan penyelundupan narkoba.

Menanggapi kejahatan narkoba yang sangat luar biasa ini, atau extraordinary crime, BNN tentunya membutuhkan extraordinary effort, karena para sindikat akan terus melakukan extraordinary fight-back, sehingga BNN sangat membutuhan extraordinary support dari berbagai pihak.

Untuk itu, Badan Narkotika Nasional (BNN) menggandeng Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla), untuk bersama-sama mengimplementasikan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), sesuai dengan tugas pokok masing-masing lembaga. Kerja sama ini dikuatkan dengan penandatangan nota kesepahaman antara BNN dengan Bakorkamla di Gedung Bakorkamla, Jakarta Pusat, pada Kamis (19/9/2013).

"Keberadaan Bakorkamla memegang peranan penting dalam bidang keamanan laut ," kata Kepala BNN Komjen Pol Anang Iskandar.

Berdasarkan kesepakatan kedua pihak, kerja sama yang akan dijalin ke depan akan diaktualisasikan dalam berbagai aspek.

"Dalam bidang pemberantasan jaringan narkoba, BNN bersama Bakorkamla akan melakukan pertukaran data dan informasi dengan tetap memperhatikan kerahasiaan," kata Anang.

Selain itu, dalam rangka menekan masuknya narkoba kedua pihak akan melaksanaan operasi keamanan laut terpadu terkait pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba di seluruh wilayah perairan.

Sementara itu, kerja sama dalam aspek preventif akan diimplementasiakan melalui penyelenggaraan diseminasi informasi dan advokasi tentang pencegahan penyalahgunaan Narkoba di seluruh wilayah perairan yurisdiksi nasional; dan pemberdayaan kader anti penyalahgunaan Narkoba.

Dalam bidang rehabilitasi pun kedua pihak akan saling bersinergi melalui sosialisasi program wajib lapor dan rehabilitasi bagi penyalah guna atau pecandu narkoba.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini