TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lima hari pasca-pelemparan granat di rumah pengusaha Pola Winson pada Jumat (27/9/2013) lalu, polisi belum mengetahui siapa pelakunya.
Pelmparan granat terjadi di Perumahan Tamansari View Jalan Kintamani Blok C1 Nomor 18 Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten.
Winson merupakan direktur perusahaan milik Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto, yakni PT Kertas Nusantara. Winson bukanlah pengurus atau anggota Partai Gerindra, dan tidak terkait aktivitas politik.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon mengatakan, Winson sama sekali tidak pernah ikut dalam aktivitas politik di Gerindra.
Sehingga, Fadli menduga kuat, motif pelemparan granat ke rumah Winson tidak terkait aktivitas politik Partai Gerindra.
"Winson memang direktur perusahaan milik Pak Prabowo. Namun, dia tidak terlibat politik, jadi tidak ada hubungannya," kata Fadli saat dihubungi, Jumat (27/9/2013).
Saat dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengaku penyidik masih berupaya mencari motif di balik pelemparan granat tersebut.
Sementara, polisi masih berkesimpulan, kasus itu muncul karena masalah pribadi. Meskipun, polisi tidak menerima laporan yang menyatakan korban pernah mendapat ancaman berupa pesan singkat atau yang lainnya.
Ketika ditanya apakah ada kaitan pelemparan granat dengan Prabowo, Rikwanto menjawab pihaknya belum menemukan adanya keterkaitan tersebut.
"Kami belum lihat ada keterkaitan benang merahnya," ucap Rikwanto, Selasa (1/10/2013). (*)