Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selain menemukan potongan besi sepanjang 50 cm berlumuran darah dari kamar apartemen Holly Angela Hayu Winanti (37), polisi juga menemukan sepasang sarung tangan kain berlumur darah.
Jika besi berlumur darah itu diduga sebagai alat yang digunakan pelaku untuk menghabisi Holly, maka sarung tangan berlumur darah diduga dipakai pelaku untuk mencoba menghilangkan jejak sidik jarinya.
"Selain menyita besi 50 cm, di lokasi kejadian, kami juga menyita sarung tangan kain berlumur darah dan 2 buah HP yang diduga milik Holly," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Rabu (2/10/2013).
Menurut Rikwanto, pihaknya masih memeriksa, menganalisa dan mengidentifikasi temuan barang bukti ini. "Apakah barang bukti itu terkait dengan kasus ini, masih dianalisis," kata Rikwanto.
Yang pasti, katanya, pihaknya menduga kuat Mr X, sebagai pelaku penganiayaan Holly hingga tewas.
Mr X ditemukan tewas di lantai dasar apartemen tepat di bawah kamar apartemen Holly.
Didiga usai menghabisi Holly, Mr X bunuh diri dengan melompat dari kamar apartemen Holly.
"Apakah besi dan sarung tangan itu dibawa Mr X sebagai alat untuk menghabisi Holly, masih kami selidiki," kata Rikwanto.(bum)