Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menegaskan pihaknya tetap akan mengajukan pengadaan truk sampah meski saat ini pengadaan tersebut dicurigai adanya permainan.
"Kami bakalan ajukan terus (truk sampah)," ujar Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi usai meluncurkan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) di Pantai Indah Kapuk, Pluit, Jakarta Utara, Rabu (5/2/2014).
Jokowi mengatakan, permintaan tersebut bukanlah tanpa ada alasan. Sebab, truk-truk sampah yang digunakan saat ini usianya sudah lebih dari 10 tahun, sehingga perlu ada penggantinya.
"Enggak mau kan kalau semisalnya sampah tumpah. Makanya perlu diganti," kata mantan Walikota Solo ini.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sempat membeberkan bahwa DPRD DKI menolak pengajuan pengadaan 200 unit truk sampah. Namun pernyataan tersebut dibantah oleh Dewan, yang menyatakan bahwa pihaknya tidak menerima satu berkas pun soal pengajuan tersebut.
Basuki atau akrab disapa Ahok setelah bertemu dengan Anggota Komisi D DPRD DKI, M Sanusi menyatakan bahwa ada dugaan permainan dalam pengelolaan sampah antara Pihak Pemprov DKI dengan pihak ketiga. Bahkan, dugaan korupsi dalam pengelolaan sampah pun sampai mencuat.