TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peristiwa penembakan anggota polisi kembali terjadi. Kali ini korbannya Bripka Lasmidi, anggota Reskrim Polsek Jatiuwung. Dalam peristiwa tersebut, Bripka Lasmidi terkena tembakan di bagian dada kiri. Saat ini korban di rawat di RSUD Tangerang.
Komisaris Besar Polisi Rikwanto, Kabid Humas Polda Metro Jaya, mengatakan peristiwa tersebut terjadi diawali info yang diterima Bripka Ridho, anggota Buser Polsek Jatiuwung pada pukul 17.00 WIB dari anggota Batalion 203 AK, bahwa telah terjadi perampokan bersenjata dalam angkot.
Selanjutnya Bripka Ridho menyampaikan info tersebut kepada Bripka Lasmidi dan keduanya bersama dengan anggota Batalion 203 AK menuju ke tempat kejadian perkara (TKP), tepatnya di depan Giant Ekstra Cimone.
Ketika di TKP (dekat angkot), Bripka Lasmidi langsung membuang tembakan peringatan ke atas dan setelah itu menodongkan senjata ke dalam angkot yang di dalamnya berisi empat orang dan sopir.
"Info terakhir ternyata setelah kejadian, empat orang tersebut mengaku anggota Reskrim Polres Tangerang Kabupaten dan dua orang mata-mata (cepu) yang sedianya akan melaksanakan transaksi narkoba dan curanmor di wilayah Jatiuwung," kata Rikwanto.
"Namun dari dalam angkot balas menembak ke arah Bripka Lasmidi dan mengenai dada sebelah kiri, saat ini korban dirawat di RSUD Tangerang untuk dioperasi pengangkatan proyekti. Dan pelaku beserta saksi saat ini di Polsek Jatiuwung untuk diambil keterangan," katanya.