Tribunnews.com, Jakarta - Wajah Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tampak sumringah pada Kamis pagi ini. Dia terlihat berbincang-bincang dengan pengusaha-pengusaha Tionghoa yang menyumbangkan 53 truk sampah kepada Pemprov DKI Jakarta, di depan Balaikota Jakarta.
Acara serah terima dilakukan di Balaikota Jakarta, ditandai dengan penyerahan delapan unit truk dan satu unit motor yang diterima oleh pria yang akrab disapa Ahok itu. Dia berharap, sumbangan tersebut dapat memancing pihak-pihak lain agar ikut serta terlibat dalam pengadaan truk pengangkut sampah.
Perhimpunan Pengusaha Tionghoa Indonesia memang telah menjanjikan akan memberikan 53 unit truk sampah sejak Januari 2014.
"53 unit truk ini sudah sangat membantu sekali. Apalagi ada motornya juga. Jadi mempermudah pengangkutan sampah di gang-gang kecil," kata Ahok, Kamis (22/5/2014).
Menurut Ahok, Jakarta membutuhkan sekitar 700-800 unit truk sampah baru. Karena, truk-truk sampah yang ada saat ini sudah tak layak operasi. Sejauh ini, kata dia, Pemprov DKI telah menerima sebanyak 73 unit truk pengangkut sampah hasil sumbangan dari berbagai pihak.
"Kalau truk sampahnya banyak, tidak akan ada lagi sampah yang tidak terangkut sampai membusuk. Sampai ada warga yang tidak bisa makan, tidak bisa tidur karena bau sampah yang menyengat," ujarnya.
Sebelumnya, telah ada beberapa pihak yang menyumbangkan truk sampah kepada Pemprov DKI. Seperti dari PT Gaya Makmur, Taipei Economic and Trade Office (TETO), Bank Mandiri, dan Indonesia Petroleum Association.
53 Truk Sampah Sumbangan Pengusaha Tionghoa Tiba di Balai Kota
Editor: Gusti Sawabi
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger