Laporan Wartawan Warta Kota, Budi Malau
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polresta Depok Ipda Bagus Suwardi mengatakan, Syafwidi Adi Putra (17) mengaku hanya membela diri ketika membacok Wandi Setiawan (15), pelajar SMK Baskara hingga tewas.
Hal itu dikatakan Syafwidi saat diperiksa penyidik di Satreskrim Polresta Depok, Kamis (14/8/2014). Dari pemeriksaan saksi dan tersangka, saat kejadian tawuran pecah, Syafwidi dan Wandi sama-sama memegang celurit.
"Korban juga membawa celurit, begitupun pelaku. Keduanya saling serang dengan menyabetkan celurit saat tawuran terjadi," kata Bagus, di Mapolresta Depok, Kamis (14/8/2014).
Karenanya kata Bagus, pelaku mengaku hanya membela diri sehingga sabetan pelajar SMK Pancoran Mas ini mengenai leher Wandi. "Katanya membela diri, karena sama-sama bawa celurit," ujarnya.