TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim gabungan Polda Jambi turut mengamankan beberapa barang bukti dari lokasi tewasnya Akrardinata alias Dina alias Edi Palembang, buronan Polda Jambi.
Menurut pengakuan dari ketua RT setempat, Marjaji diketahui dari rumah kontrakan BJ alias Bujang, rekan Edi di RT 006 RW 04 3A Kel Serengseng, Kec kembangan, Jakarta Barat polisi turut serta menyita senpi milik Edi.
"Yang saya liat, yang dibawa barang bukti itu pistol si Edi, satu motor biru punya BJ, dan ada beberapa handpone," kata Marjaji pada Tribunnews.com, Senin (1/12/2014).
Diceritakan Marjaji, kontrakan yang menjadi lokasi penggerebekan dan tewasnya Edi, disewa oleh BJ alias Bujang dari pemiliknya bernama Makmun.
Lalu, BJ kehadiran tamu yang datang Minggu (30/11/2014) kemarin yakni Edi yang tewas ditembak dan satu pria lagi tidak diketahui identitasnya.
"Pas kejadian ada tiga orang, BJ, Edi, sama satu lagi. Nah abis penggerebekan, BJ ikut dibawa polisi termasuk juga satu temannya Edi," ujar Marjaji.
Untuk diketahui, Edi merupakan perampok ulung yang terkenal kerap membagi-bagi uang pada orang-orang. Naasnya, Edi tewas di kloset kamar mandi di kontrakan milik kawannya, BJ alias Bujang.
Edi tewas dalam penggerebekan di sebuah rumah kontrakan yang beralamat di RT 006 RW 04 3A Kel Serengseng, Kec kembangan, Jakbar dini hari tadi, Senin (1/12/2014) pukul 04.00 WIB.
Tepat di dinding kamar mandi, masih masih tembok itu, terlihat jelas dua lubang bekas tembakan.
Sebelumnya, Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Riau, Kombes Pol Arif Rahman Hakim menyatakan tertangkapnya Edi Palembang, setelah personel menguntitnya dan melakukan penyergapan pada Edi.
"Pelaku kami kepung, lalu terjadi kontak senjata beberapa menit, EP sempat tertembus peluru, dan tewas di lokasi penyergapan," kata Arif.
Beberapa waktu lalu Edi Palembang, berhasil kabur kala disergap tim gabungan di Sarolangun Jambi. Namun kali ini, pelaku yang dikenal licin itu tak berkutik, hingga akhirnya tewas usai baku tembak dengan anggota Polda Jambi.