TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Berselang satu hari setelah meletupnya sebuah barang di toilet lantai Mezzanine atau lantai 2 ITC Depok, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar (Kombes) Martinus Sitompul memastikan situasi di Depok masih aman dan terkendali.
Tidak hanya itu, Martinus juga menyatakan kepolisian memberikan jaminan keamanan kepada pihak pengelola ITC Depok. Oleh karena itu, ITC Depok tidak perlu menghentikan aktivitasnya.
"ITC Depok akan kembali beroperasi normal. Kami menyarankan agar pengelola tidak menghentikan aktivitas. Jadi silakan saja beraktivitas seperti biasa," ujar Martinus, Selasa (24/2/2015).
Pusat perbelanjaan yang terletak di Jalan Margonda itu akan dibuka sekitar pukul 09.00 WIB. Tim gegana dan penjinak bom (Jibom) sudah diturunkan menyisir seluruh gedung ITC Depok.
Selain itu, aparat kepolisian dari Polres Kota Depok dibantu Polda Metro Jaya juga sudah melakukan razia di wilayah Depok. Sebanyak 200 personel bersenjata diterjunkan dalam operasi tersebut.
"Warga diminta tenang dan tidak perlu khawatir. Masyarakat tidak perlu was-was. Depok aman terkendali," tambahnya.
Sebuah barang ditemukan di toilet laki-laki lantai 2 gedung ITC Depok. Sempat terjadi letupan seperti balon pecah yang membuat pengunjung sempat panik pada Senin (23/2/2015) sekitar pukul 17.50 WIB.
Saat ini pihak kepolisian sedang menyelidiki pemilik kardus dan motif pelaku menaruh kardus tersebut di pusat perbelanjaan. Polisi memeriksa CCTV yang ada di tempat tersebut.