News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penusukan di Cafe

Jopi Teliti Perda Perizinan Sawit Sebelum Tewas

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penusukan aktivis Jopi Peranginangin terjadi di Venue BAR & Lounge, di Jalan Kemang Selatan No 2, Jakarta Selatan, Sabtu (23/5/2015).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum tewas dikeroyok di klub malam Venue, Kemang, Jakarta Selatan, aktivitas Jopi Peranginangin selaku pegiat Sawit Watch tengah menginisiasi adanya peraturan daerah (perda) untuk mencegah korupsi dalam perizinan perkebunan kelapa sawit.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Sawit Watch, Jefri Gideon Saragih saat dihubungi Sabtu (23/5/2015).

"Dia di Sawit Watch ada di Divisi Kampanye. Dia terakhir sedang menginisiasi Perda soal pencegahan korupsi perkebunan sawit yang kerap muncul dalam proses perizinannya," ujar Jefri.

Menurutnya, untuk mendukung tujuan pencegahan korupsi itu, Jopi telah merencanakan membuat buku hasil penelitiannya selama setahun terakhir di Kalimantan Utara dan Sulawesi Tengah. Rencananya buku tersebut dirilis pada bulan depan.

Jefri mengaku tidak tahu ada atau tidaknya korelasi atau kaitan tewasnya Jopi dengan aktivitas penelitiannya itu. Ia menuntut pihak kepolisian menangkap para pelaku dan mengusut tuntas kasus rekannya ini hingga diketahui motifnya.

Meski belum diketahui motif pengeroyokan berujung tewasnya Jopi, kasus ini mengingatkannya akan pentingnya menjaga keselamatan aktivis yang sedang melakukan penelitian.

Jopi Teguh Laksana Peranginangin (39) merupakan aktivis reformasi 1998. Lulusan Fakultan Hukum Universitas Tadulako, Palu, Sulawesi Tengah itu pernah tergabung dalam Liga Mahasiswa Nasional Demokrasi (LMND; organ underbow Partai Rakyat Demokratik/PRD).

Ia juga pernah aktif di Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN), Walhi dan terakhir sebagai pegiat Sawit Watch. Dalam perhelatan pilpres, Jopi dikenal sebagai relawan Jokowi.

Jopi tewas usai dikeroyok dan ditusuk oleh sekelompok orang tak dikenal di klub malam Venue Bar and Lounge, Jalan Kemang Selatan No 2, Jakarta Selatan, Sabtu (23/5/2015) pagi.

Nyawanya tak tertolong meski sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Kebayoran Baru, Jaksel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini