News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perwakilan Taksi Uber Temui Ahok

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bertemu dengan perwakilan Taksi Uber.

Dalam pertemuan tersebut pria yang akrab disapa Ahok tersebut mengaku diprotes karena tidak memberikan izin Taksi Uber untuk beroperasi di ibu kota.

"Mereka komplain sama saya kenapa Uber tidak boleh. Saya bilang karena Uber tidak buat PT di Indonesia. Anda ngambil 20 persen. Anda kan sosial nebeng orang, kalau begitu namanya nebengers.com. Nebengers nerima duit boleh, tapi kalau sudah nerima duit, anda bukan nebengers," ungkap Ahok di Balai Kota Jakarta, Jumat (19/6/2015).

Dikatakan Ahok, tidak ada perwakilan kator Uber Taksi di Jakarta. Bila memang ada kantor perwakilan maka harusnya bayar pajak.

"Kalau bayar pajak, masa terima perusahaan dari asing sih? Anda kan bukan PMA (Penanaman Modal Asing). Anda harus buat PT di Indonesia atau cari partner. Itu saya bilang sama dia," ungkapnya.

Dikatakan Ahok, dirinya mau bertemu pengelola Uber bila sudah ada perusahaannnya. Selama belum ada kantor perwakilannya Ahok enggan menemuinya.

"Kalau anda mau sowan dari awal saya mau, kalau mau ketemu saya bikin PT dong. Kalau Ubernya nitip saya tidak mau ketemu, kamu masih nyolong duit di rumah saya," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini