TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Akibat pergaulan bebas, pelajar SMK yakni No (16) tega menghabisi bayi yang baru saja dilahirkannya.
Entah apa yang ada di dalam pikirannya, siswi berusia 16 tahun itu membekap darah dagingnya sendiri lalu disimpan di dalam tas.
Bayi malang tersebut hasil buah cinta hungan gelap dengan pria yang dikasihinya.
Tas yang berisi janin bayi ini diletakkan oleh No di halaman depan rumahnya yang berlokasi di Kembangan, Jakarta Barat.
Ia melakukan aksi keji itu lantaran panik mempunyai anak namun belum berumah tangga.
Terlebih usianya yang masih belia.
Ibunda dari pelajar ini tak nyaman dengan aroma busuk yang berada di kediamannya itu. Dirinya pun sempat menaruh curiga apa sebenarnya yang berada di dalam tas tersebut.
Kemudian ia berinisiatif membuang jasad bayi itu ke dalam ember plastik dan meletakan di Jalan Bugis Utama RT 04 / 04 No. 22 Kelurahan Kembangan Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.
Warga pun memperhatikan gerak - gerik dari ibunda pelajar yang menaruh ember plastik di pinggir jalan.
Setelah dicermati masyarakat ternyata berisikan mayat bayi berjenis kelamin perempuan.
Mereka melaporkan kasus ini ke Polsek Kembangan. Polisi yang mendapatkan laporan segera menyelidiki perkara ini.
Aparat pun langsung menangkap pelaku atas keterangan para saksi.
"Pelaku masih di bawah umur, kasusnya dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Jakarta Barat," ujar Kapolsek Kembangan, Kompol Sukatma pada Selasa (23/6/2015).
Penulis: Andika Panduwinata