TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Akibat menegur pengendara motor ugal-ugalan, paha kiri Saldy Putro (38) terkena timah panas.
Kejadian itu dialaminya saat melintas di Jalan RS Soekanto, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (26/6) sore.
Sebelum kejadian nahas itu berlangsung, ada razia yang dilakukan aparat kepolisian.
Diduga para pelaku yang berjumlah dua orang dan mengendarai dua sepeda motor itu hendak menghindari razia yang digelar aparat kepolisian.
"Soalnya sebelum pelaku menembak saya, temannya nyuruh buru-buru, enggak usah diperpanjang," katanya, saat ditemui di RS Islam Jakarta Pondok Kopi, Sabtu (27/6/2015).
Pasalnya warga Bekasi Utara itu mendapatkan informasi bahwa pelaku adalah kawanan begal yang baru saja menjalankan aksinya.
"Semalam buser ada cerita kalau motor Vixion putih yang dipakai pelaku, sama ciri-cirinya dengan kejadian di Cipinang. Cuma enggak tahu benar atau enggaknya," tuturnya.
Ayah satu orang anak itu menjelaskan dirinya tidak kapok menegur orang dengan kejadian yang dialami. Ia beralasan apa yang terjadi semata-mata musibah.
"Namanya musibah ya kapok enggak kapok," tuturnya.
Sementara itu istri korban, Yenni (26) menjelaskan proyektil peluru yang mengenai paha kiri sang suami sudah berhasil diambil. Operasi tersebut memakan waktu hingga dua jam lamanya. (Junianto Hamonangan)