Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto mengatakan tradisi petasan menjelang Hari Raya Idul Fitri harus dicegah.
Apabila melihat asas manfaat, petasan tidak memberikan kontribusi manfaat, tetapi justru menghadirkan petaka bagi anak dan orang lain.
"Anak bisa cedera karena petasan, rumah bisa terbakar bahkan orang bisa meninggal," ujar Susanto saat dihubungi, Selasa (14/7/2015).
Menurut Susanto, kebahagiaan menyemarakkan Hari Raya Idul Fitri seharusnya diisi kegiatan positif. Kultur petasan perlu diganti dengan kultur kesalehan, produktifitas dan kreatifitas.
Dia mengimbau kepada masyarakat dan orangtua agar mencegah anak tidak bermain petasan. Kepala desa, lurah, RT dan RW sebagai elemen yang paling dekat dengan warga harus berperan aktif mencegah tradisi petasan ini.