TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Paranormal Ki Kusumo bersama dengan keluarganya menjadi korban kekerasan saat melintas di Jl. Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 16 Agustus lalu.
Ki Kusumo mengemudikan mobil tiba-tiba dihadang rombongan sepeda motor berjumlah sekitar 10 orang. Di mobil tersebut, dia bersama nenek dan tiga anaknya.
"Mobil dipukul-pukul, lalu, saya disuruh minggir. Mereka bilang keserempet mobil saya. Minta ganti rugi," ujar Ki Kusumo ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (19/8/2015).
Ki Kusumo enggan memenuhi permintaan rombongan sepeda motor untuk mengganti rugi. Lalu, salah satu pengemudi sepeda motor melakukan pemukulan.
Perkelahian tidak terelakkan. Beruntung, Ki Kusumo dan keluarganya tidak terluka. Justru sebagian pengendara motor harus merasakan bogem mentah Ki Kusumo.
Atas kejadian itu, Ki Kusumo membuat laporan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya. Dia khawatir, kawanan yang tak diketahui identitasnya itu berbuat .
"Awalnya saya tidak niat melapor, teapi takut terjadi sesuatu di belakang hari. Saya melapor untuk minta perlindungan," tambahnya.