TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Pengguna jasa pesawat terbang diminta waspada sebab terdapat komplotan pembius yang biasa beraksi di area Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Azhari Kurniawan, mengatakan komplotan pembius memberi minuman yang sudah dicampuri obat. Lalu, pelaku mengambil barang berharga milik korban. Pelaku membuang korban di pinggir jalan.
Pengungkapan kasus berawal dari laporan salah satu korban berinisial R, Tenaga Kerja Wanita (TKW) pada pertengahan bulan Agustus. Berdasarkan laporan aparat kepolisian melakukan penyelidikan.
Sebanyak lima tersangka ditangkap. Mereka yaitu, TSR, HDR, DD, AG, dan HR. Salah satu pelaku diberikan timah panas oleh aparat kepolisian karena berusaha melawan.
"Ada yang di bandara, di jalan tol, dan di Magelang, Jawa Tengah. Salah satu tersangka kami tindak tegas karena berusaha kabur," ujar Kompol Azhari di Puskominfo Bid Humas Polda Metro Jaya, Rabu (2/9/2015).
Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan kepada tersangka, Kompol Azhari menjelaskan mereka membius korban dengan cara mencampurkan obat ke minuman. Setelah korban pingsan, lalu dibuang di pinggir jalan di kawasan Temanggung, Jawa Tengah.
"Korban pingsan selama tiga hari, dan baru sadar setelah terbaring di rumah sakit," tambahnya.