Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat kepolisian melakukan pengalihan arus lalu lintas secara situasional di sekitar istana dan gedung DPR/MPR, Jumat (30/10/2015).
Rencananya, 20.000 orang dari elemen serikat pekerja dan mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa. Salah satu tuntutan menolak Peraturan Pemerintah (PP) No 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan.
Berikut pengalihan arus lalu lintas selama aksi unjuk rasa:
Bundaran HI
1. Kendaraan dari arah Jalan Sudirman ke Bundaran HI dialihkan ke Jalan Tanjung Karang - Kendal - Jalan Latuharhari
2. Kendaraan dari Kendal ke Jalan Tanjung Karang ditutup dialihkan ke arah Jalan Blora - ke kiri Sudirman - Semanggi
3. Kendaraan dari Jalan Imam Bonjol dibelokkan ke Jalan Pamekasan
Kebon Sirih/Sarinah
1. Kendaraan dari Jalan Abdul Muis menuju Jalan Kebon Sirih dialihkan ke Jalan Fachrudin - Jalan KH. Mas Mansyur
2. Kendaraan dari Jalan Agus Salim dialihkan ke kanan Jalan Kebon Sirih - Tugu Tani
Bundaran Air Mancur/Monas
1. Kendaraan dari Jalan Abdul Muis ke Jalan Medan Merdeka Barat melalui Traffic Light Museum dialihkan ke Jalan Abdul Muis - Jalan Fachrudin
2. Kendaraan dari Jalan Abdul Muis ke Jalan Sudirman - Thamrin dialihkan ke Jalan Fachrudin
3. Kendaraan dari arah Senen ke Monas diputarbalikkan di doorbak Gunung Agung atau melalui Jalan Medan Merdeka Timur
Bundaran Traffic Light Harmoni dan Istana Negara:
1. Kendaraan dari arah Jalan Suryo Pranoto menuju Jalan Sudirman Thamrin diluruskan ke Jalan Juanda atau dialihkan ke kiri ke Jalan Gadjah Mada atau ke Jalan KH. Hasyim Asyari - Grogol - Jl. S. Parman
2. Kendaraan dari Hayam Wuruk menuju Jalan Sudirman - Thamrin dialihkan ke kiri menuju Jalan Juanda - Jalan Pos - Jalan Dr. Sutomo - Jalan Gunug Sahari