TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Wasekjen DPP PDI Perjuangan, Utut Adianto memastikan, partainya sangat ketat dalam menyeleksi calon kepala daerah. Dan setiap calon kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan, ia menjamin berkualitas dan memiliki kapasitas. Termasuk dalam Pilkada Depok yang akan digelar pada 9 Desember mendatang.
"Kita akan bertarung sampai dengan titik darah penghabisan. Calon kita petarung, kita juga petarung," kata Utut Adianto, dalam konslidasi terbatas pemenangan Pilkada Depok di Jakarta (Senin, 16/11/2015).
Dalam Pilkada Kota Depok, PDI Perjuangan mengusung Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Taruna Merah Putih (TMP) Nico Siahaan. Nico memastikan bahwa PDI Perjuangan menggunakan berbagai strategi dan taktik dalam memenangkan Pilkada. Dan hal yang pasti, strategi itu didasari oleh kejujuran, transparan serta tidak akan menggunakan kampanye hitam.
"PDI Perjuangan dan TMP akan berjuangan memenangkan dengan cara-cara yang bersih," ungkap Nico, yang juga anggota DPR.
Hal yang sama disampaikan Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP), Maruarar Sirait. Politisi muda yang sangat vokal dan konsisten memperjuangkan aspirasi rakyat ini memastikan bahwa TMP akan mendukung penuh pasangan Dimas-Babai.
"Kita support, dan yang paling penting adalah agar ke depan, dengan proses demokrasi yang diharapakan terbuka, jujur, adil dan bersih ini warga Depok bisa lebih sejahtera dan maju," ungkap Maruarar.
Sementara Dimas menegaskan bahwa Depok harus menjadi cermin kota yang menjamin pluralisme dan kebhinekaan. Depok harus menjadi kota semua warga, dan tidak boleh dimonopoli oleh kepentingan politik tententu.
"Tentu kita akan meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan, pendidikan, serta transportasi. Kita mau Depok maju dan sejahtera," ujar Dimas.