TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembangunan velodrome atau trek balap sepeda di Rawamangun, Jakarta Timur, demi menunjang Asian Games 2018.
Diharapkan trek balap itu bisa selesai pada 2018 mendatang.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan mengawalnya proses pembangunannya.
Pembangunan trek balap itu, ujar Djarot, harus dilakukan secara paralel dari dokumen lelang, rekomendasi (sertifikasi) pembangunan dari organisasi induk olahraga bersepeda nasional maupun internasional, payung hukum, dan penghapusan aset.
"Saya akan mengawal di lapangan. Velodrome itu harus selesai Februari 2018, kalau bisa selesai di 2017 sehingga bisa dilakukan tes event dan digunakan untuk latihan," ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (13/1/2016).
Djarot telah menginstruksikan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) untuk membangun Stadion Velodrome.
"Tidak ragu, mereka optimis, dan tidak mengundurkan diri direksinya," imbuhnya.
Jakpro direncanakan akan melakukan lelang terbatas yang pesertanya harus mendapatkan rekomendasi dari United Cycling International (UCI).
Kini tinggal menunggu Peraturan Gubernur (Pergub) yang akan diparaf Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
"Di bawah koordinasi Jakpro Pergub sudah kita keluarkan. Segera akan diparaf oleh Pak Gub (Basuki), dan saya akan mengawal di lapangan. Intinya Velodrome itu, targetnya selesai Februari 2018," pungkasnya.