TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekitar pukul 10.30 WIB, sejumlah warga Kalijodo Jakarta Utara menyambangi kantor Komnas HAM yang terletak di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/2/2016).
Ke Komnas HAM, mereka mengadu lantaran banyaknya tanggapan miring terhadap Kalijodo.
Dengan menggunakan Mercedes Benz model C Class keluaran tahun 2013 nomor polisi B 471 SSH, Daeng Azis ditemani beberapa orang yang menggunakan dua mobil jenis minibus lainnya.
"Saya ingin mengadu karena tindakan pemerintah dan aparat kemarin di tempat kami," ujar Daeng Azis.
Gelang besar dan dua cincin emas yang melingkari jari tangannya juga terlihat mencolok saat Daeng Azis duduk menunggu di depan ruang pengaduan.
Daeng Azis sesekali terlibat percakapan dengan ketua RW 05, Kelurahan Kalijodo, Kunarso Suro Hadi yang duduk di sampingnya.
Hanya perwakilan warga lainnya yaitu Leonard Eko yang dapat memberikan pernyataan kepada wartawan yang menunggu.
Usai menemui Komisioner Komnas HAM, Hafid Abbas, Daeng Azis berharap kepada Komnas HAM untuk memberikan rekomendasi seadil-adilnya terhadap warga Kalijodo yang direncanakan oleh Pemprov DKI Jakarta akan digusur dengan alasan lahan hijau.
"Saya berharap sebagaimana saya katakan tadi bersama pak Komisioner supaya bisa memberikan saran agar kami tetap diberlakukan seperti manusia," ujar Azis.