TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pihak Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur membenarkan ada seorang pria mendatangi rumah sakit itu, Kamis (18/2/2016) hari ini.
Pria itu diduga korban pelecehan seksual yang dilakukan penyanyi dangdut Saipul Jamil.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri AKBP Jayus Suryanta mengatakan, pria tersebut datang diantar anggota dari Polsek Kelapa Gading.
"Ya memang ada diperiksa (visum) juga," kata Jayus saat dihubungi Tribunnews.com.
Jayus menyebutkan, prosedur visum yang dilakukan pihaknya akan diserahkan langsung kepada penyidik untuk kepentingan pembuktian.
"Semua rentetannya yang keluar baik penyidikan, hukum prosedur agak panjang, harus diketahui Karumkit (Kepala Rumah Sakit), karena kekuatan hukum nanti bicara di pengadilan," kata Jayus.
Dokter katanya juga akan mencari data pendukung untuk memperkuat hasil yang akan hasilnya.
"Hasil tergantung dokter, yang memeriksa sekarang ditulis tangan, nanti diketik, setelah itu di edit. Lalu diserahkan dokter untuk dikoreksi, pembetulan dokter baru tanda tangan dokter yang bertanggungjawab. Melakukan tindakan baru dimajukan ke pimpinan," katanya.
Sementara itu, Kepala Humas RS Polri Kramat Jati AKBP Kristianingsih menyebutkan, hasil visum yang dilakukan hari ini baru akan keluar satu sampai dua hari kedepan.
"Hasilnya menunggu nanti diliat visumnya apa saja. Kalau biasanya satu atau dua hari ini," katanya.