News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piilgub DKI Jakarta

Ahok Akan Bersua 5.200 Kader Hanura

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menaiki mobil usai memenuhi panggilan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis (25/2/2016). Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mendatangi Bareskrim untuk memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi untuk kasus dugaan korupsi pengadaan 49 paket uninterruptible power supply (UPS) dalam APBD-P DKI Jakarta 2014. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan menghadiri pelantikan pengurus dewan pimpinan daerah (DPD), dewan pimpinan cabang (DPC), pimpinan anak cabang (PAC), dan ranting Partai Hanura Provinsi DKI Jakarta.

Acara pelantikan berlangsung di Lapangan Tenis Indoor Senayan, Jakarta pada Minggu (28/2/2016) pukul 14.00.

Basuki akrab disapa Ahok akan memberikan kata sambutan pada acara yang dihadiri 5.200 pengurus dan kader Hanura tersebut.

Selain Ahok, Hanura juga mengundang sejumlah bakal calon gubernur DKI Jakarta, yakni Adhyaksa Dault, Boy Sadikin, Abraham 'Lulung' Lunggana, dan lain-lain.

Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Muhammad Ongen Sangaji mengatakan, bakal calon gubernur yang tidak hadir pada kegiatan ini akan dicoret dari daftar bakal calon gubernur dari Hanura.

"Jakarta butuh pemimpin yang tegas, berani, dan cepat bertindak. Tokoh yang tidak menghadiri undangan kami, jangan harap mendapat dukungan dari Hanura," kata Ongen saat dihubungi Minggu (28/2/2016)

Kehadiran Ahok memberi isyarat bahwa dirinya akan didukung Hanura pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.

Sebelumnya Ahok menyebut punya kedekatan dengan sejumlah ketua umum partai, yakni Ketua Umum PDI P Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum NasDem Surya Paloh, dan Ketua Umum Hanura Wiranto.

"Pak Wiranto sama saya teman baik. Tidak heran kalau dukung," ujar Ahok beberapa waktu lalu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini