TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isak tangis keluarga Irjen Pol (Purn) Abubakar Nataprawira pecah di ruang posko ante-mortem RS Polri Kramat Jati Jakarta, Senin (14/3/2016), malam.
Abubakar, mantan Mantan Kadiv Humas Mabes Polri, meninggal dunia karena insiden di RS Mintotardjo Jakarta siang tadi.
Selain Abubakar, tiga orang lainnya meninggal dalam kejadian ini.
Dua orang lainnya masih terbilang keluarga dekat Abubakar yakni Edhie Suwandi dan dr. Dimas. Dan seorang lainnya Ketua Umum PGRI Sulistiyo.
Keluarga korban tidak lagi dapat menahan tangis mereka saat jenazah Abubakar datang di RS Polri dari lokasi kejadian RSAL Mintohardjo, Jakarta.
Abubakar Nataprawira meninggal dunia di usia 65 tahun saat sedang melakukan perawatan di RSAL Mintohardjo yang diduga telah keracunan asap yang mengepul di dalam ruangan tabung Chamber.
Kadispenal, Laksma M Zainudin menerangkan bahwa ruangan tersebut mengalami penurunan atmosfer dari yang semula 2,4 menjadi 1 ATM kemudian alat tersebut terbakar, meski sprinkle air sudah menyala.
"Mungkin apinya lebih cepat dibandingkan dengan semprotan air," ujarnya di RSAL Mintohardjo, Jakarta, Senin (14/3/2016).
Sebelumnya iring-iringan mobil jenazah sebanyak empat unit tiba di RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur sekira pukul 18.30 WIB.
Setibanya di RS Polri, rombongan yang mendapatkan pengawalan ketat dari aparat berwajib tersebut langsung menurunkan keempat jenazah untuk dibawa masuk ke ruang forensik.