Irwan hidup menggelandang dan mengemis sejak tiga bulan lalu. Dia terpaksa meminta-minta karena tidak memiliki pekerjaan lain setelah bengkel tempat dia mengais nafkah bangkrut.
"Dia mengemis karena bingung dan lapar. Bayar kontrakan saja susah. Jalan satu-satunya minta belas kasihan orang di jalan," ujar Danil.
Menurut pengakuan Irwan kepada petugas, selama ini dirinya tidak pernah bertemu dengan anaknya.
"Anaknya enggak pernah jenguk. Dia terakhir ketemu anaknya tiga tahun lalu sama Caca (Marshanda)," ucap Danil.
Ia menambahkan, pada saat Irwan ditangkap, para petugas di lapangan tidak menyangka bahwa ia adalah ayah Marshanda. Mereka baru mengetahui hal tersebut setelah tetangga sekitar rumahnya angkat bicara.
"Warga yang bilang kalau itu (Irwan) ayahnya Marshanda. Baru akhirnya Irwan mengaku kalau dia memang benar ayahnya Marshanda," ucapnya. (jhs/bin)