Berbagai usaha yang dilancarkan aparat guna mengamankan tersangka.
Mulai dari menggunakan tali tambang dan meletuskan tembakan peringatan tapi Wahyu tetap saja tak gentar.
Polisi pun sudah habis akal dan meminta bantuan kepada petugas pemadam kebakaran. Personel pemadam kebakaran membobol beton yang menutupi saluran air tempat Wahyu bersembunyi.
Kemudian disemprot dengan air berdaya tinggi yang disasar ke tubuh tersangka. Hal ini dilakukan agar pelaku terdorong dan bisa keluar dari dalam got.
Hasilnya pun berbuah manis. Perlahan - lahan pelaku tergeser dan dapat diringkus oleh polisi.
Setelah basah kuyup dihujani semprotan air dari pertugas kebakaran, Wahyu terlihat gemetar.
Ia memasang ekspresi ketakutan dan tak banyak bicara saat ditanyai awak media.
"Takut ditangkap, dikeroyok sampai mati," ujar Wahyu dalam pengamanan polisi dari ratusan warga yang menonton di lokasi.
Kapolsek Kembangan, Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Imam Santoso menjelaskan pihaknya masih melakukan pengembangan terkait kasus ini.
Ia juga masih menyelidiki dan mendalami meminta keterangan dari tersangka.
"Kami interogasi terlebih dahulu, untuk teman - temannya yang berhasil melarikan diri, akan kami buru," kata Imam.
Penulis: Andika Panduwinata