TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Adhyaksa Dault mengatakan hingga saat ini belum ada partai politik yang melamar dirinya untuk menjadi calon pemimpin ibukota.
Adhyaksa mengatakan, jika hal ini terus berlanjut, mantan Menpora itu akan memberikan kesempatan kepada kandidat lain.
"Saya enggak tahu nih, belum ada partai yang ngelamar saya. Saya sampai saat ini masih kumpulkan KTP untuk dukungan. Tapi kalau tidak sampai ya sudah," jelasnya di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis (20/4/2016).
Adhyaksa enggan untuk mengambil formulir di beberapa partai yang sudah membuka pendaftaran untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta.
Menurutnya, dia yang pernah menjadi menteri pada zaman SBY tidak perlu lagi mencari kekuasaan.
Sehingga, dia hanya akan maju jika ada partai yang datang untuk mengusungnya.
"Saya sudah jadi menteri lima tahun, buat apa lagi kekuasaan? Saya enggak mengejar kekuasaan. Kalau ada yang minta saya jadi gubernur saya jalan terus," tegasnya.
Dia mengungkapkan hanya Partai Demokrat yang sudah memberikan formulir untuk mendaftar.
Itupun, kata Adhyaksa, pengurus partai yang menyambangi kediamannya.